PENUGASAN KOMPUTER
1. Perbedaan rumus dan fungsi pada program Excel.
Rumus (formula) adalah perhitungan yang dibuat oleh kita sendiri dengan tujuan tertentu, misalnya menjumlahkan, mengurangkan, dan mengalikan. Melalui rumus ini, kita dapat memasukkan data dengan menggunakan operator hitung (operator aritmatik). Pada saat kita menggunakan rumus, kita dapat menggabungkan dengan sebuah fungsi atau kombinasi beberapa fungsi.
Sedangkan Fungsi (function) adalah rumus siap pakai yang digunakan untuk membantu proses perhitungan. Excel menyediakan banyak pilihan fungsi. Fungsi-fungsi dikelompokkan menjadi beberapa kelompok fungsi yaitu fungsi keuangan, waktu, matematika, statistika, logika, teks. Umunya fungsi harus dilengkapi dengan argument yang dapat berupa angka, label, rumus, alamat sel, atau range. Fungsi dapat digunakan dengan cara diketik atau menggunakan ikon insert function untuk memasukkan fungsi secara otomatis.
2. Contoh penggunaan alamat absolute dan relative.
Alamat absolut ialah alamat sel yang tidak berubah jika disalin, sedangkan alamat relatif ialah alamat sel yang berubah jika disalin.
Ada 4 macam cara untuk memasukkan alamat sel didalam rumus.
Absolut kolom dan absolut baris, misalnya $A$1 dan $F$6 → tekan F4 satu kali.
Absolut baris dan relatif kolom, isalnya A$1 dan F$6 → tekan F4 dua kali
Absolut kolom dan relatif baris, misalnya $A1 dan $F6 → tekan F4 tiga kali
Relatif kolom dan relatif baris, misalnya A1 dan F6 → tekan F4 empat kali.
Alamat absolut baris dan relatif kolom disebut alamat semiabsolut. Demikian juga alamat absolut kolom dan relatif baris.
Contoh :
MENYALIN RUMUS DENGAN ALAMAT ABSOLUT
Membuat lembar kerja
Data masukan, yaitu KODE, NAMA PEMBELI, JUMLAH UNIT, dan HARGA SATUAN
Ketentuan proses:
TOTAL PEMBAYARAN = JUMLAH UNIT * HARGA SATUAN, gunakan rumus alamat absolut dan relatif.
Caranya, klik sel E11 lalu ketik ruus = D11*$D$7 (tekan F4 satu kali setelah mengetik D7), lalu tekan Enter, serta
Menggunakan fill handle unuk menyalin rumus E11 ke E12 dan seterusnya
3. Kegunaan fungsi statistika pada Excel.
Fungsi statistik digunakan untuk mendapatkan informasi berupa data dari tabel Excel sehingga kita dapat menganalisis informasi tersebut sesuai kebutuhan. Misalnya, jumlah data dan nilai rata-rata. Ada beberapa fungsi statistik yang sering digunakan pada saat kita bekerja dengan Excel seperti berikut.
Fungsi Kegunaan
=SUM(range) Menghitung penjumlahan data angka
=MAX(range) Menghitung nilai terbesar data angka
=MIN(range) Menghitung nilai terkecil data angka
=AVERAGE(range) Menghitung rata-rata data angka
=COUNT(range) Menghitung banyak data yang terdapat dalam range tertentu (berapa banyak jumlah sel yang terisi data)
=COUNTIF Menghitung banyak data yang terdapat dalam range tertentu (berapa banyak jumlah sel yang terisi data) yang memenuhi kriteria atau kondisi tertentu.
=SUMIF Menghitung penjumlahan data angka yang memenuhi kriteria atau kondisi tertentu
4. Kegunaan fungsi logika pada Excel.
Fungsi Logika digunakan untuk menyeleksi data sesuai dengan kondisi yang diinginkan, misalnya data yang bernilai lebih dari 60 bernilai lulus, sedangkan data yang kurang dari 60 tidak lulus. Fungsi logika terdiri dari : IF, OR, AND, NOT, FALSE dan TRUE.
5. Kegunaan fungsi akuntansi dan keuangan pada Excel.
Fungsi akuntansi digunakan untuk perhitungan penyusutan dengan berbagai metode seperti garis lurus, jumlah angka tahun, salso menurun, saldo menurun ganda, jam jasa, dan satuan hasil produksi.
Fungsi Keuangan digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah keuangan seperti untuk mengetahui jumlah uang yang ditabung sesorang dengan mengetahui nilai sekarang dan nilai yang akan datang. Dan dapat juga digunakan untuk menyelesaikan perhitungan yang berhubungan dengan bunga kredit, angsuran pinjaman, pembayaran angsuran dengan bunga tetap, bungan efektif, dan lain sebagainya.